Oleh: Fattah Alfarhy
Sekolah tahfizh menjadi pilihan favorit orang tua untuk menyekolahkan anaknya. Tahfizh menjadi satu program unggulan di sekolah zaman sekarang. Itu karena, rata-rata sekolah sekarang menjalankan program full day. Seharian di sekolah sejak pagi sampai sore hari. Diantar orang tua tiap pagi dan dijemput di sore harinya. Rasanya, jika seharian di sekolah tidak mengaji terasa ada yang kurang. Dari itulah, orang tua lebih memilih sekolah yang memiliki program tahfizh sebagai upaya untuk tetap mendorong anaknya tetap mengaji.
Program tahfizh di sekolah memiliki bentuk yang beragam. Ada yang dimasukkan dalam kurikulum sekolah. Dalam penerapannya, program tersebut ditetapkan sebagai salah satu mata pelajaran. Biasanya, disisipkan di beberapa hari dengan porsi secukupnya. Gunanya, agar kesiapan siswa lebih terkondisikan. Hitung-hitung persiapan dilakukan beberapa hari sebelum mereka setor hafalannya.
Selain itu, ada yang menjadi program kegiatan ekstrakurikuler. Posisinya tidak terlalu penting bagi perkembangan akademik siswa. Karena hanya bersifat informal yang kurang begitu diperhatikan. Biasanya pengajarnya bukan dari guru sekolah langsung, melainkan dari kalangan senior yang sudah cukup mapan kemampuan mengajinya. Atau terkadang, mereka yang sudah hafal beberapa surah Juz Amma sudah diunggulkan untuk membimbing program hafalan.
Kedua program tersebut sama bagusnya. Hafalan Al-Quran selalu menjadi unggulan satu sekolah. Selain dapat menunjang Pendidikan Agama Islam, program tersebut juga mengurangi kekhawatiran orang tua terhadap anaknya yang di rumah jarang mengaji. Kalau pun tidak memenuhi target yang tinggi, program tersebut telah membantu siswa dalam mengasah kemampuannya di bidang Al-Quran. Kendati tidak menghafal tiap hari, sekolah juga akan terlihat suasana kepsantrenannya sebagai media pembelajaran karakter bagi siswa.
Dengan demikian, program tahfizh merupakan satu upaya untuk pemberantasan buta huruf Al-Quran. Setidaknya, kalau pun tidak menghafal sesuai target yang ditentukan siswa dapat memperbaiki bacaannya. Karena, rata-rata anak yang sudah sekolah full day ketika pulang ke rumah sudah tidak memiliki waktu lagi untuk hal lain. Karena, sangat memungkinkan rasa lelah dan tidak sanggup lagi untuk belajar hal yang lain. Sehingga, inilah yang menjadi alasan utama para orang tua untuk memilih sekolah yang memiliki program tahfizh Al-Quran.
Yogyakarta, 5 Oktober 2018
#KomunitasODOP
#ODOP_6
Komentar
Posting Komentar