Oleh: Fattah Alfarhy
Setiap orang memiliki kecenderungan masing-masing dalam menentukan masa depannya. Ada yang ingin cepat. Ada pula yang ingin santai dan perlahan tapi pasti. Namun, ada yang cukup mengkhawatirkan dengan menjalani waktu sejadi-jadinya dan pasrah sampai nanti apa ujungnya. Karenanya, ketiga orang tersebut harus mau berjuang untuk meraih cita-cita dan mimpinya.
Hidup ini tak cukup hanya untuk di angan-angan. Tidak boleh juga untuk dipermudah dan apalagi diremehkan. Namanya hidup itu harus berjuang. Kalau hadir kesulitan, harus mempunyai jiwa pejuang yang tiada kata menyerah. Saat perjuangan itu tak kunjung hasil, tidak melupakan jati diri perjuangan itu tidak pernah sia-sia. Berjuang menjadi harga beli untuk meraih kesuksesan di kemudian hari.
Berakit-rakit dahulu, berenang ke tepian. Manusia yang ingin sampai di tepian ketika berada di tengah laut harus giat berjuang mengayuh rakitnya. Ketika sedang dilanda rasa sakit, ia harus yakin dan kuat melawan penyakitnya. Sampai suatu ketika kemudahan itu hadir sebagai hasil perjuangan. Hasil itu merupakan implikasi dari sekian usaha yang dilakukan jauh-jauh hari.
Karena berjuang itu berat, maka kesulitan harus dihadapi. Di balik kesulitan yang dihadapinya, ada sejuta harapan yang diucapkan untuk segera diraihnya. Ketika harapan itu berupa kebahagiaan, kesedihan dan kesulitan menjadi awal pijakan untuk sampai kepada kebahagiaan. Jika kesuksesan adalah kebahagiaan, maka kesulitan dan kegagalan merupakan harga yang pantas dicoba dan selalu dicoba.
Dan pada akhirnya, semua akan tersenyum pada waktunya. Indah pada saat diinginkan. Tepat saat dinantikan kedatangannya. Hingga mampu berdiri dengan rasa ceria dan penuh bahagia setelah sekian lama menderita dalam siksaan kesulitan dan kegagalan.
Jelas firman Allah dalam QS. Al-Syarh ayat 6. "Maka sesungguhnya menyertai (satu) kesulitan itu (ada banyak) kemudahan." Di ayat ke-7 tujuh juga demikian bunyinya sebagai penguat dan meyakinkan bahwa di balik ujian selalu ada kebahagiaan dan kemudahan. Satu ujian akan disertai banyak sekali kemudahan. Sehingga, keyakinan untuk selalu berjuang harus ditegakkan supaya kemudahan selalu menyertai kehidupan para pejuang sesungguhnya.
Yogyakarta, 14 Oktober 2018
#KomunitasODOP
#ODOP_6
Komentar
Posting Komentar